Hayat dan Karya

Cliford Geertz, melalui karyanya ini, adalah salah seorang dari eksponen yang menggugat batasan ini. Karya yang ada di tangan pembaca ini merupakan suatu pemeriksaan kritis atas ke­dudukan ilmiah dan kedudukan literer ilmu antropologi, serta pada akhirnya masa depan ilmu antropologi. Geertz menelaah karya dari empat empu antropologi yang karya-karyanya kini telah menjadi klasik: Levi-Strauss, Evans-Pritchard, Malinowski, dan Ruth Benedict. Gugatan Geertz ini menggema bukan hanya di gelanggang antropologi, tetapi juga ke seluruh bidang ilmu sosial (bukankah memang telah mencair?). Selain karya ini, gugatan lain Geertz termuat dalam bukunya, After the Fact: Two Countries, Four Decades and One Anthropologist, yang juga telah kami terjemahkan dan terbitkan. Berbeda dengan Works and Lives, After the Fact merupakan perenungan dan refleksi apa yang di­alami dan dirasakannya sebagai seorang antropolog, dalam empat dasawarsa, di dua negeri tempatnya meneliti: Indonesia dan Maroko. Belakangan, beberapa teoritisi bersua



hal xii + 170
ISBN 979-9492-89-0

Rp 27.500

0 comments: